Spiritsumbar.com, Padang Panjang – Satu lagi Pasien Dalam Pengawasan (PDP) covid -19 RSUD Padang Panjang meninggal dunia. Diagnosa sementara, Wanita 59 tahun ini memiliki riwayat penyakit jantung dan paru paru. Walau begitu, menurut juru bicara Gugus Tugas PPVC, Nuryanuwar, pihaknya masih menunggu hasil swab test.
Almarhumah berasal dari Tanjung Barulak, Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanahdatar, Sumatera Barat merupakan PDP kedua meninggal yang pernah ditangani RSUD Padang Panjang. Pertama seorang guru SD yang di rujuk dan meninggal di RS M. Jamil Padang, 12 April lalu. Dari hasil swab tes dia negatif covid-19.
Artikel Lainnya
Dari hasil koordinasi dengan Dinkes Tanah Datar, jenazah ny. A, yang wafat Senin pagi 20/4/2020 dimakamkan di daerah asalnya Tanjung Barulak sesuai protap penanganan jenazah covid-19.
Secara terpisah, Kasubbag Humas Polres Padang Panjang, AKP Witizawati menjelaskan, pemakaman dikawal oleh personil Polres Padang Panjang dan Polsek Batipuh.
Prosesi pemakaman sore ini berjalan aman dan lancar. Selain pihak keluarga ikut dihadiri Camat Batipuh, Ketua DPRD Tanahdatar, Sat Sabhara Polres Padang Panjang, Kapolsek Batipuh Iptu Halnif dan anggota, tim medis dari RSUD Padang Panjang.
Untuk diketahui, pasien masuk ke RSUD Padang Panjang hari Ahad (19/4/2020) dengan status PDP. Sehari dirawat dia meninggal dunia. Sebelumnya almarhumah ada kaitan dengan kota pandemik Bogor. Namun belum pasti apakah dia sendiri yang pulang dari Bogor, atau salah seorang dari anggota keluarga. Untuk itu pihak rumah sakit akan mendalaminya dulu melalui survilans, papar Nuryanuwar yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas DKK Padang Panjang.