Dia menjelaskan bahwa saat ini sudah 27 kelurahan dari 104 kelurahan di Kota Padang yang telah diberikan pendampingan dan penguatan kapasitas untuk menjadi Kelurahan Tangguh Bencana.
“Upaya ini sudah kita mulai sejak 2021 yang lalu. Sekarang di tahun 2025 ini kita lanjutkan dan bertambah menjadi 5 kelurahan lagi,” ujarnya.
Ia menjelaskan, kegiatan pendampingan bagi 5 kelurahan tersebut akan dilaksanakan dalam 10 kali pertemuan dalam rentang
waktu 30 Juli sampai 30 Agustus 2025.
“Para peserta akan mengikuti seminar, lokakarya, dan geladi ruang yang dilaksanakan secara simultan dalam satu periode kegiatan. Peserta akan mendapatkan pelatihan teknis terkait sistem peringatan dini, peta risiko kelurahan, rencana kontinjensi, hingga simulasi evakuasi,” terangnya.
Dengan dukungan penuh dari Pemko Padang, dia berharap seluruh kelurahan nantinya bisa mengadopsi pola tangguh bencana ini sebagai budaya hidup sehari-hari. (Rel/Salih)