“Presiden RI pertama, Sukarno, juga mengajarkan untuk selalu mencintai dan menjaga alam raya dan seisinya untuk masa depan anak cucu,” tambah Alex sembari menyebutkan, aksi menanam pohon itu juga bertepatan dengan Hari Menanam Sejuta Pohon Sedunia.
Pohon pelindung yang ditanam itu ada yang ditujukan sebagai penahan abrasi pantai. Terdiri dari Pohon Cemara Udang, Pinago (Tanamu) dan Pulai. “Pohon jenis ini ditanam di kawasan tepi pantai,” ungkap Alex.
Juga ada pohon yang bernilai ekonomis seperti Pohon Bayua, Surian, Mahoni, Bayur dan Beringin. “Di tanam di hutan nagari yang kondisinya tak lagi hijau. Semoga, nantinya bisa mengatasi bencana alam,” harap Alex.
Tanaman buah-buah juga ikut ditanam seperti Pohon Durian, Mangga, Korma, Jeruk, Alpokat, Jengkol, Nangka, Kakao, Pinang, Sirsak dan jenis lainnya.
“Kader juga menanam pohon bernilai ekonomis ini di kampung Pak Taufik Kiemas (almarhum) di Nagari Sabu, kabupaten Tanahdatar,” ungkap Alex. (relis)



















































