Dengan peningkatan capaian vaksinasi di Sumbar, Panglima TNI menilai tidak ada lagi penolakan vaksin di Sumbar. Namun Ia berharap seluruh wilayah di Sumbar juga harus ditingkatkan, terutama yang masih rendah. Caranya dengan melakukan pemerataan vaksinasi sehingga sama-sama bisa naik di seluruh daerah.
“Vaksin itu keren, permasalahan vaksin di Sumbar sudah selesai, tidak ada penolakan. Kita terimakasih pada tokoh-tokoh di Sumbar. Bahkan tadi waktu peninjauan ada masyarakat minta divaksin pfizer, kita dukung. Optimalkan terus vaksinasi di Sumbar dan kita lihat nanti November ini, apakah bisa mencapai 50 persen,” tambah Panglima.
Sementara itu Gubernur Mahyeldi menyampaikan terimakasih atas kedatangan kembali Kapolri dan Panglima TNI di Ranah Minang. Menurutnya kehadiran kedua jenderal akan mendorong dan memotivasi daerah untuk terus meningkatkan upaya-upaya penanggulangan pandemi Covid-19 di Sumbar.
Gubernur mengatakan akan terus mendorong peningkatan capaian vaksinasi di Sumbar, khususnya di kabupaten dan kota yang persentasenya masih rendah.



















































