
Dari penerimaan Rp 5,1 milyar di 2024 itu dialurkan untuk bantuan modal usaha ekonomi sebesar Rp 481,2 juta bagi 305 mustahiq, biaya pendidikan anak duafa Rp 1,472 milyar (1.002 pelajar), biaya berobat warga duafa Rp 214,8 juta (144 orang), bantuan konsuntif Rp 986,5 juta (1991 mustahiq). Lainnya, penyaluran infak dan sedekah Rp 135 juta dan fitrah serta fidiyah Rp 92,6 juta.
Pada 2025 ini dari target penerimaan Rp 4,965 milyar, sudah terealisasi Rp 3,285 milyar hingga akhir Juli lalu. Penyaluran yang sudah terealisasi Rp 2,4 milyar, antara lain bantuan modal usaha ekonomi Rp 231,5 juta (145 mustahiq), biaya pendidikan Rp 780,5 juta, (562 orang), biaya berobat Rp 116 juta (94 orang) dan bantuan konsuntif Rp 797,8 juta (1690 mustahiq).Berikut, penyaluran infak dan sedekah sebesar Rp 185,4 juta, penyaluran zakat fitrah fidiah Rp 94,3 juta.(Yetti Harni/adv).–
























































