Hal menarik semua program tersebut disambut baik oleh Devrison. Bahkan dia juga sangat mengapresiasi program Tahfizh di Yayasan Berkah Amal Salih. “Saya tentu sangat mendukung. Apalagi, sudah ada anak yang hafal 6 juz. Ini merupakan program unggulan Walikota Padang yang harus mendapat perhatian khusus,” ujarnya.
Tak bisa dipungkiri, Banuaran memiliki potensi yang luar biasa. Bahkan ada dua rumah Tahfizh di Banuaran yang telah menghasilkan Hafizh dengan ragam prestasi.
Begitu juga lembaga keterampilan. Khususnya untuk menggali potensi generasi muda dan ibu rumah tangga. Selain Yayasan Berkah Amal Salih juga ada kursus menjahit yang dikelola Syamsir, Ketua RW 13. Bukan mustahil, masih ada pengembang ekonomi yang dikelola oleh perorangan, namun terabaikan.
Sebenarnya, penggalian dan pemberdayaan masyarakat rutin setiap bulan, telah dilakukan melalui rapat koordinasi (Rakor) RT se RW 11 Banuaran. Bahkan, sebelumnya TP PKK Banuaran juga telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) atau kesepakatan dan kesepahaman untuk pemberdayaan ibu rumah tangga dengan Yayasan Berkah Amal Salih. Namun semua dan selama ini tidak mendapat dukungan dari pemerintah kelurahan.
Semangat, niat baik dan lakek tangan Devrison, sebagai lurah yang baru tentu sangat ditunggu. Demi kemajuan Kelurahan Banuaran Nan XX ke depan.
Menariknya, diskusi antara media ini dengan Devrison. Dia sangat berharap semua elemen masyarakat selalu bahu membahu untuk meningkatkan pembangunan.
“Ingatkan saya jika salah. Mari kita bangun Banuaran dengan kebersamaan,” ujarnya dengan wajah optimis (Salih)
Sebelumnya :
