Terkait pengumpulan sumbangan, ini yang kedua dilakukan untuk membantu warga yang terdampak musibah banjir/galodo di kampung (di Kota Padang Panjang dan di Malalo, Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar Red-). Pada kegiatan pengumpulam sumbangan sebelumnya terhimpun dana sekitar Rp 70 juta.
Ketua Umum Flipper’s, Ghazali Chandra lewat bincang singkat dengan Spiritsumbar di sela-sela kegiatan Marenten-7, mengungkap ikrar; Rantau bersatu berjuang untuk Pabasko sebuah komitmen menjaga/memupuk persatuan dan kebersamaan di rantau dan di kampung. Dari persatuan dan kebersamaan itu tradisi gotongroyong diharapkan juga akan lebih tergerak ke depan untuk membantu membangun/memajukan kampung halaman.
Berdiri pada 1982 di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, Flipper’s seperti juga diungkap Ghazali sebelumnya lewat sambutannya, banyak bergerak di kegiatan sosial. Kegiatannya antara lain, membantu anak yatim dan keluarga miskin, juga membantu warga yang terdampak bencana, seperti bencana banjir/galodo pada 27 November 2025. Berikut, gerak jalan sehat, seminar dan seni budaya.
