Lebih lanjut, Bustami Menjelasakan bahwa 4 (empat) pilar adalah tiang penyangga yang kokoh (soko guru) agar rakyat Indonesia merasa nyaman, aman, tenteram dan sejahtera, serta terhindar dari berbagai macam gangguan dan bencana.
“Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara adalah kumpulan nilai-nilai luhur yang harus dipahami seluruh masyarakat, dan menjadi panduan dalam kehidupan ketatanegaraan untuk mewujudkan bangsa dan negara yang adil, makmur, sejahtera dan bermartabat.”terangnya.
Oleh karena itu, Bustami Zainudin berharap, dengan dipahaminya Empat Pilar Kebangsaan ini, akan terbentuk tiang yang kokoh sebagai pondasi yang kuat untuk melakukan pembangunan yang lebih baik dan maju dari sebelumnya,akan tetapi tidak merubah arah dan tujuan pembangunan.
“Semoga dengan dipahaminya Empat pilar Kebangsaan ini, masyarakat Way Kanan, khususnya yang tergabung dalam HKTI, mampu menjadi tiang yang kokoh dan pondasi yang kuat untuk melaksanakan pembangunan yang lebih baik di Way Kanan,” tegas Bustami.
