SpiritSumbar.co.id – Kreativitas Ega yang enerjik dan penuh semangat tersebut, sangatlah patut untuk dicontoh dan ditiru dalam bisnis rendang online. Memang begitu harusnya, bahwa perkembangan zaman diserbai kecanggihan teknologi sekiranya dapat dipergunakan pada ruang positif yakni mendatangkan menfaat bukan mudarat atau sebaliknya.
Ega mengakui, tempat produksi usahanya bukanlah berbentuk kedai atau sejenisnya, melainkan rumah tempat ia tinggal sendiri bersama keluarga. Sebab basis usaha onlinenya telah banyak dikenal. “Produksi hari ini, rendang lokan ega sangat terbatas. Untuk sahabat ega yang kangen plus taragak jo randang lokan, silahkan order yaa. Hanya 2 kilogram lagi . Rendang lokan plus pakis menggugah selera. Buruaaaan orderrr, sebelum habis” seperti itu ajakan ega menarik minat pelanggan agar masakannya cepat order di jejaring sosial. Ditambah, pakai gambar sajian, maka yang doyan rendang pasti gak tahan untuk segera memesannya.
“Kak, dek, buk, tante, ega (ragam orang memanggil ketika order di facebook/bbm). Rendang lokan satu kilo berapa yaa? Aku dari (padang, pekan baru , jakarta, batam) masih tersediakah rendangnya?”komentar pemesan. Dikatakan, satu kilo harga rendang lokan hanya Rp 220 Ribu, sedangkan rendang daging, Rp300 ribu/kg.
Ketika negosiasi sudah deal (setuju), barulah, ega dengan tiga orang cheffnya bersitungkin didapur memasakan pesanan rendang pelanggan. Saudara, amak dan mak uwo, merekalah yang disebut ega sebagai cheeff alias koki. Sebab, kata ega, orangtuanya sudah sangat berpengalaman soal rendang –merendang serta racikan bumbu tradisional yang menggunakan rempah-rempah. Selain itu, masakan rendang merupakan ciri khas masakan minang yang sudah terkenal kemana-mana. Jadi, bagi kaum ibu, pasti sudah tidak asing lagi tentang bagaimana cara memasak rendang yang enak.
Untuk jasa pengantar order yang berada diluar daerah, ia menggunakan jasa pos dan tiki. Namun, bagi Pelanggan asal padang bisa dikirim lewat HPS dan jasa ojek online dunsanak padang (jodo padang). Ketika pesanan sudah tiba pada tangan pelanggan, maka di BBM nya muncul gambar serah terima anatara pengantar dan penerima pesanan.
Diluar itu, Spirit Sumbar bertanya, “Kak Ega, yang pesan luar negeri itu, temannya atau bagaimana?” “Ada teman yang kerja disana, tapi ada juga yang kenal di FB. Alhamdullillah, saya dipertemukan dengan orang-orang yang baik hati. Intinya saya ingin menjembatani dan menghadirkan makanan Khas Sumatera Barat ini disajikan secara fresh. Rendang yang dijual harus Inden dulu, setelah itu, baru segera dimasakin”kata Ega.
Terang dia lagi, khusus masakan rendang lokan, maka asal daerah pasokannya yakni lokan Muaro Sakai, Inderapura dan Batangkapas. Ia sangat ingin, rendang lokan produksinya itu bisa jadi makanan khas pesisir selatan yang punya akan rasa dan cita rasa sendiri. “Dan itu Cuma ada di pessel. Terus berkembang secara terus menerus” tuturnya.
Hingga kini, demi kelancaran produksi masakan rendang online Ega, dirinya telah memiliki empat orang tenaga kerja yang siap dan selalu setia membantu. Bagi yang mau pesan rendang, dirinya akan dengan senang hati mengantar pesanan ke pintu rumah pelanggan, asalakan, katanya, inden dulu atau hubungi ke nomor HP 085263057010. NIKO
Sebelumnya: Rendang Online dan Kue Kering Ega Jejal Lima Negara
Lebih Lengkap, baca versi cetak:
The Public Edisi 19/12-17 April 2016 (Terbit Tiap Senin)