“Jika terjadi keterlambatan, maka efek negatifnya pada penggunaannya, sehingga masyarakat juga akan mendapatkan dampaknya,” tambah Supardi.
Anggaran ini juga diarahkan berpihak pada kelompok-kelompok ekonomi kemasyarakatan dan kelompok lainnya, sehingga aktifitas berjalan baik, dan kegiatan perekonomian juga akan berputar.
“Dimasa pandemi ini keberpihakan pada masyarakat harus lebih kuat, sehingga masyarakat tidak merasakan beban begitu berat,” tambahnya lagi.
Memperkuat pernyataan Supardi, salah seorang anggota Banggar HM. Nurnas mengatakan, keterpaduan dalam membahas anggaran akan menghasilkan yang terbaik, diantaranya tepat waktu dan tepat sasaran.
“Kita Mengejarkan azas manfaat dan waktu sehingga tepat sasaran dan tidak bertele-tele, semuanya bermuara pada kepentingan orang banyak,” tegas Nurnas yang biasa vokal dan cermat dalam mempelototi aturan.
Ditambahkannya, mengacu pada kepentingan orang banyak dan aturan berlaku, maka disepakati pembahasan dalam satu lokasi dan semua tidak boleh meninggalkan lokasi, karena sewaktu-waktu akan melakukan pembahasan.





















































