Arkadius menyebutkan, 10% APBD Provinsi Sumbar digunakan untuk bidang pertanian. “Bantuan pertanian sangat banyak ragamnya, gunakan bantuan ini dengan sebaik baiknya untuk meningkatkan produksi pertanian,” katanya.
Bersama Dinas terkait Intan Bano akan mengembangkan beberapa jenis tanaman bawang, yang akan berdampak bagi perkembangan perekonomian masyarakat tani khususnya di Tanah Datar.
Sebanyak 48 % pupuk sudah dianggarkan, cuma bisa digunakan 22%. Hal ini disebabkan karena petani tidak menggunakan pupuk tepat sasaran.
Dinas Pertanian Sumbar Masri J berharap penerima manfaat dapat menggunakan alsintan dengan baik.
“Bantuan alat pertanian ini tidak boleh diperjual belikan atau dipindah tangankan, bila dijual akan berurusan dengan hukum. Rawatlah bantuan alat pertanian sesuai petunjuk teknis,” pungkasnya.
Imelda Sari dikesempatan itu sangat apresiasi Arkadius Dt Intan Bano dalam penyerahan bantuan alsintan. Semoga bantuan ini bermanfaat dan mempunyai nilai guna tinggi dalam membantu masyarakat.



















































