Ketua DPRD Padang Erisman menyatakan kader Gerindra tidak mendapat posisi unsur pimpinan komisi adalah sesuatu yang diluar dugaan. Namun dia menilai hal ini hanya dinamika politik. “Ya sama-sama diketahui ini tidak terlepas dari lobi-lobi ketua partai dan ketua fraksi. Sebagai anggota fraksi saya tentu mengikuti,” ungkapnya.
Sementara Wakil Ketua Wahyu Iramana Putra menganggap perubahan struktur komisi merupakan suatu yang wajar. Menurutnya apa yang terjadi hanya merupakan dinamika politik semata. “Suatu koalisi itu adalah hal yang biasa dalam berpolitik. Apalagi memilih pimpinan dalam tiap komisi. Pemilihan AKD telah sesuai dengan tatib. Kalau dikaitkan ke Pilkada itu masih jauh,” ungkap Wahyu.
Pewarta : PALIMO
Editor : Saribulih
Artikel Spirit lainnya